Balairungpress
  • REDAKSI
    • KILAS
    • ALMAMATER
    • LAPORAN UTAMA
    • APRESIASI
    • INSAN WAWASAN
  • NALAR
    • WAWASAN
    • KAJIAN
  • REHAT
    • ARSIP
    • BUKU
    • FILM
    • OPINI
    • SASTRA
  • BINGKAI
    • ANALEKTA
    • INFOGRAFIS
    • KOMIK
    • PERISTIWA
    • SKETSA
  • PIPMI
    • Direktori
    • Suplemen
    • PUBLIKASI
  • ENEN
  • IDID
Newest post
Kekacauan di Balik Bahan Bakar Hijau
Mitos Cah Gelanggang dan Spirit Gelanggang
Penulisan Ulang Sejarah, Upaya Pemerintah Melupakan Korban Pelanggaran...
Mitos Terorisme Lingkungan
Aksi Okupasi UGM Soroti Masalah Penyempitan Ruang Kegiatan...
Kapan KKN Harus Dihapus?
Aksi Hari Buruh Soroti Ketimpangan atas Ketidakpedulian Pemerintah
Gerakan Hijau Tersandera Meja Hijau
Naskah Nusantara seperti Cerita Panji Ungkap Keberagaman Gender...
Masyarakat Pesisir Tuban Kian Terpinggir

Balairungpress

  • REDAKSI
    • KILAS
    • ALMAMATER
    • LAPORAN UTAMA
    • APRESIASI
    • INSAN WAWASAN
  • NALAR
    • WAWASAN
    • KAJIAN
  • REHAT
    • ARSIP
    • BUKU
    • FILM
    • OPINI
    • SASTRA
  • BINGKAI
    • ANALEKTA
    • INFOGRAFIS
    • KOMIK
    • PERISTIWA
    • SKETSA
  • PIPMI
    • Direktori
    • Suplemen
    • PUBLIKASI
  • ENEN
  • IDID
KABARKILAS

Asuransi dan Perekonomian yang Hampir Mati

Maret 9, 2013
©Arifanny F.

©Arifanny F.

Kamis (7/3) pagi, orang-orang tampak berdatangan ke Gedung I Fakultas Hukum (FH) UGM. Mereka hendak mengikuti seminar Asuransi Sosial bertajuk “Peluang dan Tantangan Sebagai Sistem Jaminan Sosial”. Seminar ini merupakan rangkaian acara besar bertemakan Insurance Goes To Campus (IGTS) yang diselenggarakan oleh Industri Perasuransian Indonesia (IPI). Hadir sebagai pembicara, Drs. Frans Wiyono, AAIK, dr. Veronica Margi Susilowati, M. Kes, AAK, dan Frans Lamury, ANZIIF.

Membuka seminar, Sulastriyono, Wakil Dekan Bidang Penelitian dan Pengabdian Masyarakat FH UGM, mengatakan, “keadaan industri asuransi saat ini sedang terjadi ketidaksepahaman antara pemerintah, masyarakat, dan para ahli hukum,” paparnya kepada para hadirin. Menurutnya hal demikian tidak boleh terjadi karena ketiga elemen tersebut seharusnya saling bersinergi untuk menghadapi tantangan globalisasi.

Selanjutnya Dr. Anthonius Antonli, ketua IGTC, menjelaskan bahwa saat ini pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk berasuransi masih minim. Akibatnya, berdasarkan data Kementerian Keuangan, persentase perbandingan premi dengan produk domestik bruto Indonesia berada pada angka 2%. Angka itu masih sedikit jika dibandingkan dengan negara maju seperti Amerika yang berada di angka 10%. “Kita akan memasuki persaingan non- senjata, kita harus mencari cara agar kita bisa memimpin perekonomian di era globalisasi ini,” jelasnya.

Akibat minimnya pengetahuan dan kesadaran tersebut, masyarakat Indonesia menjadi “enggan” bekerja di industri asuransi. Padahal industri asuransi saat ini sedang mengalami perkembangan yang sangat pesat. “Ke depannya kalau kita tidak mengedukasi masyarakat, peluang ini dikhawatirkan akan diambil oleh pihak asing sampai dengan staff,” ungkap Anthonius.

Lebih lanjut Anthonius berharap para akademisi nantinya dapat menyampaikan ilmu yang diperoleh melalui penyuluhan kepada masyarakat. Mengingat sekolah yang berfokus pada pendidikan asuransi sangat sedikit, maka seminar ini dapat memberikan kesadaran pentingnya pendidikan asuransi. “Saat ini hanya ada tiga sekolah dengan fokus kajian asuransi.  Ketiga sekolah itupun berlokasi di Jakarta,” tandasnya. [Arifanny Faizal]

 

0
Facebook Twitter Google + Pinterest

Artikel Lainnya

Penulisan Ulang Sejarah, Upaya Pemerintah Melupakan Korban Pelanggaran...

Aksi Okupasi UGM Soroti Masalah Penyempitan Ruang Kegiatan...

Aksi Hari Buruh Soroti Ketimpangan atas Ketidakpedulian Pemerintah

Naskah Nusantara seperti Cerita Panji Ungkap Keberagaman Gender...

SEJAGAD, Serikat Pekerja Kampus Pertama di Indonesia, Resmi Didirikan

Jejak Trauma Kolektif Korban Kekerasan Orde Baru dalam...

Berikan Komentar Batal Membalas

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Pos Terbaru

  • Kekacauan di Balik Bahan Bakar Hijau

    Juni 12, 2025
  • Mitos Cah Gelanggang dan Spirit Gelanggang

    Juni 4, 2025
  • Penulisan Ulang Sejarah, Upaya Pemerintah Melupakan Korban Pelanggaran HAM

    Juni 3, 2025
  • Mitos Terorisme Lingkungan

    Mei 25, 2025
  • Aksi Okupasi UGM Soroti Masalah Penyempitan Ruang Kegiatan Mahasiswa

    Mei 24, 2025

Jurnal Balairung Vol. 2 No. 2 (2020)

Infografis

Moral Tanpa Tuhan

Sampah Kota Ditopang Swadaya Warga

Berebut Gunungkidul

Yu Par, Legenda Kantin bonbin

Menyambut Coming Out Age dengan Berubah Menjadi Panda

Hubungi Kami

Facebook Twitter Instagram Pinterest

Ads

Footer Logo
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • AWAK
  • KONTAK
  • KONTRIBUSI

©2022 BPPM BALAIRUNG UGM