Balairungpress
  • REDAKSI
    • KILAS
    • ALMAMATER
    • APRESIASI
    • LAPORAN UTAMA
    • INSAN WAWASAN
  • NALAR
    • KAJIAN
    • WAWASAN
  • REHAT
    • ARSIP
    • BUKU
    • FILM
    • OPINI
    • SASTRA
  • BINGKAI
    • ANALEKTA
    • INFOGRAFIS
    • KOMIK
    • PERISTIWA
    • SKETSA
  • PIPMI
    • Direktori
    • Suplemen
    • PUBLIKASI
  • ENEN
  • IDID
Pos Teratas
Polisi Terduga Pelaku Penyiksaan Terdakwa Kasus Salah Tangkap...
Rancangan Belum Matang, Rektorat Klaim Sistem UKT Baru...
Sekat Gender dalam Perburuhan Sawit di Kalimantan
Cita-Cita Karima
SSPU Tetap Jalan, Aksi Tolak Uang Pangkal Hasilkan...
Habis SSPI, Terbitlah SSPU dalam Dialog Panas Mahasiswa...
Peringati Hari Perempuan Internasional, Massa Aksi Kecam Diskriminasi...
Aksi IWD Yogyakarta Suarakan Perjuangan Melawan Patriarki
Demotivasi: Alat Menyingkap Motivasi yang Manipulatif
Dampak Neoliberalisasi, Mahasiswa Tak Lagi Berfokus pada Gerakan...

Balairungpress

  • REDAKSI
    • KILAS
    • ALMAMATER
    • APRESIASI
    • LAPORAN UTAMA
    • INSAN WAWASAN
  • NALAR
    • KAJIAN
    • WAWASAN
  • REHAT
    • ARSIP
    • BUKU
    • FILM
    • OPINI
    • SASTRA
  • BINGKAI
    • ANALEKTA
    • INFOGRAFIS
    • KOMIK
    • PERISTIWA
    • SKETSA
  • PIPMI
    • Direktori
    • Suplemen
    • PUBLIKASI
  • ENEN
  • IDID
ANALEKTABINGKAIKABAR

[Potret Story] Upacara Melasti Tahun Saka 1934

Maret 22, 2012

Minggu (18/3), umat Hindu Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan salah satu rangkaian dalam menyongsong Hari Raya Nyepi, Tahun Baru Saka 1934, yakni upacara Melasti atau Labuhan Nyepi. Bertempat di Pantai Parangkusumo, Bantul, upacara tersebut bertujuan untuk memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar umat Hindu dibersihkan dan disucikan segala dosa-dosanya. Upacara ini dihadiri oleh umat dari semua umur meliputi anak-anak hingga orang dewasa. Banyak warga sekitar yang turut menyaksikan upacara tersebut. Serangkaian kegiatan yang berlangsung dalam upacara melasti dimulai dengan persiapan seperti penaruhan sesajen, lalu dilanjutkan dengan beberapa ritual di antaranya memanjatkan doa bersama hingga tarian. Seluruh kegiatan upacara ditutup dengan melarungkan sesajen ke laut. [Bayu Satria Adi Nugroho, Faizal Afnan, Hary Prasojo Syafa’atillah]

 

© jojo.bal

© jojo.bal

©afnan.bal

©afnan.bal

 

©bhayu.bal

©bhayu.bal

© jojo.bal

© jojo.bal

© bayu. bal

© bayu. bal

©jojo. bal

©jojo. bal

©bayu. bal

©bayu. bal

©afnan. bal

©afnan. bal

©afnan. bal

©afnan. bal

©afnan. bal

©afnan. bal

2012Melasti
0
Facebook Twitter Google + Pinterest

Artikel Lainnya

Konsisten Melawan Represi, Warga Wadas Dirikan Tugu Perlawanan

Hasil Bumi Wadas dan Memorabilia Represi Ganas

Setahun Relokasi, Pemerintah Yogyakarta Masih Mengabaikan Nasib PKL...

Buntut Polemik Uang Pangkal, Mahasiswa UGM Gaungkan Tagar...

Pintu Ajaib “Pemecah Masalah Mahasiswa” Itu Bernama Crisis...

Tetapkan Uang Pangkal, UGM Bukan Lagi Kampus Kerakyatan

Berikan Komentar Batal Membalas

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Pos Terbaru

  • Polisi Terduga Pelaku Penyiksaan Terdakwa Kasus Salah Tangkap Klitih Gedongkuning Jalani Sidang Etik

    Maret 31, 2023
  • Rancangan Belum Matang, Rektorat Klaim Sistem UKT Baru Lebih Adil

    Maret 27, 2023
  • Sekat Gender dalam Perburuhan Sawit di Kalimantan

    Maret 22, 2023
  • Cita-Cita Karima

    Maret 19, 2023
  • SSPU Tetap Jalan, Aksi Tolak Uang Pangkal Hasilkan Pelibatan Mahasiswa dalam Kebijakan dan Penerapan

    Maret 16, 2023

Jurnal Balairung Vol. 2 No. 2 (2020)

Infografis

Yu Par, Legenda Kantin bonbin

Menyambut Coming Out Age dengan Berubah Menjadi Panda

Spesies Invasif

Polisi Virtual

Fasilitas Mahasiswa Penyandang Disabilitas di UGM Belum Maksimal

Hubungi Kami

Facebook Twitter Instagram Pinterest

Ads

Footer Logo
  • TENTANG KAMI
  • PEDOMAN MEDIA SIBER
  • MASTHEAD
  • KONTAK
  • KONTRIBUSI

©2022 BPPM BALAIRUNG UGM